Welcome to My Blog
Semoge kawan-kawan battah diblog ittok
Featured Posts
Membuat Windows Live USB
Anda perlu menyiapkan peralatan dan software yang diperlukan yaitu :
1. Sebuah Komputer atau Laptop beroperating system Windows
2. Cd Windows XP Profesional
3. Usb Flash Drive (Flash Disk) minimal 256 Mb
4. HP USB Device Storange Format Tool, Download
5. PE Builder, Download
Setelah semua peralatan dan software yang dibutuhkan telah anda dapatkan. Kini anda dapat memulai membuat Windows Live Usb. Akan tetapi alangkah lebih baik jika anda mengetahui software yang akan anda gunakan terlebih dahulu.
HP USB Device Storange Format Tool
Software ini berguna untuk memformat Flash Drive anda. Dengan software ini anda bisa memformat Flash Drive anda menjadi FAT, FAT32, dan NTFS dengan mengubah pilihan combobox pada File Sistem.
PE Bulider
Software ini digunakan untuk membuild Windows Xp menjadi BartPE. Setelah anda menginstall software dan menjalankannya. Masukkan CD Windows XP pada Drive CD/DVD Komputer lalu tentukan source pada PE Builder dengan alamat Drive CD/DVD yang telah anda masukkan, Destinationnya diisi BartPE, dengan ini akan membuat sebuah folder baru dengan nama BartPE yang akan tersimpan pada C:\pebuilder_Versi\BartPE pada folder itulah nantinya hasil build dari Windows XP akan disimpan.
Install BartPE pada Flash Drive USB
Bukalah aplikasi Command Prompt atau disingkat menjadi CMD. Tentukan direktori aktif menjadi c:\pebuilder_versi\plugin\peinst\dan ketikkan perintah peinst lalu enter. Pada aplikasi ini anda hanya menentukan alamat dari BartPE dan alamat dari Flash Drive Usb yang digunakan untuk tempat penyimpanan data tersebut.
Tekan angka 1 dan tentukan alamat dari BartPE (c:\pebuilder_versi\BartPE)
Angka 2 Menentukan alamat Flash Drive Usb (contoh h:)
Angka 5 lalu angka 1 agar proses instalasi dimulai.
Mengapa kita gemuk ?
Mengapa seseorang bisa gemuk? Ada beberapa faktor yang mempengaruhinya. Faktor yang menyebabkan seseorang menjadi gemuk diantaranya sebagai berikut.
Faktor makan yang melebihi kebutuhan tubuh
Pertama bisa disebabkan oleh kebiasaan makan yang berlebih, lalu bisa juga disebabkan cara memilih makanan yang salah. Bisa juga sebab menggoreng dan memasak dengan santan. Lalu, kebiasaan ngemil, melupakan makan pagi, frekwensi makan yang tidak teratur dan selalu menghindari nasi.
Kurang menggunakan energi.
Pekerjaan yang dilakukan sehari-hari dapat mempengaruhi gaya hidup seseorang. Gaya hidup yang kurang menggunakan aktifitas fisik akan berpengaruh terhadap kondisi tubuh seseorang. Aktifitas fisik tersebut diperlukan untuk membakar kalori dalam tubuh. Bila pemasukan kalori berlebihan dan tidak diimbangi dengan aktifitas fisik maka seseorang akan menjadi gemuk.
Faktor keturunan.
Faktor keturunan dapat mempengaruhi terjadinya kegemukan. Pengaruhnya sendiri sebenarnya belum jelas, tetapi memang ada bukti yang mendukung fakta bahwa keturunan merupakan faktor penguat terjadinya kegemukan. Dari hasil penelitian gizi di Amerika Serikat, dilaporkan bahwa anak-anak dari orang tua normal mempunyai 10% peluang menjadi gemuk. Peluang itu akan bertambah menjadi 40-50% bila salah satu orang tua menderita obesitas, dan akan meningkat menjadi 70-80% bila kedua orang tua menderita obesitas. Oleh karena itu, bayi yang lahir dari orang tua yang obesitas akan mempunyai kecenderungan menjadi gemuk. Gemuk di saat bayi atau anak-anak mempunyai kemungkinan sulit menjadi kurus pada waktu dewasa, disebabkan pada anak-anak sudah membentuk sel yang jumlah nya lebih dari normal.
Faktor hormonal
Pada perempuan yang sedang mengalami menopause dapat terjadi penurunan fungsi hormon thyroid. Kemampuan untuk menggunakan energi akan berkurang dengan menurunnya fungsi hormon ini. Hal tersebut terlihat dengan menurunnya metabolisme tubuh sehingga menyebabkan kegemukan.
Faktor kecepatan metabolisme basal yang rendah
Hal ini disebabkan energi yang dikonsumsi lebih lambat untuk dipecah menjadi glikogen sehingga akan lebih banyak lemak yang disimpan di dalam tubuh. Penderita obesitas yang mempunyai metabolisme basal yang rendah, apabila tidak melakukan olah raga dan diet yang benar mempunyai kecenderungan bertambah gemuk, karena semakin membesarnya otot akan menyebabkannya mudah lapar.
Penyakit-penyakit yang sering menyertai kegemukan antara lain yaitu penyakit jantung koroner, hipertensi, diabetes mellitus, kanker, penyakit batu empedu, stroke, osteoarthritis dan gout.